Pil Pahit yang Harus Ditelan Real Madrid
Pada final Piala Super Spanyol 2024, Real Madrid harus menelan pil pahit saat dipermalukan Barcelona dengan skor telak 2-5. Pertandingan berlangsung di King Fahd International Stadium, Riyadh, dan Los Blancos harus menerima kekalahan di tangan rival abadinya.
Keunggulan Awal yang Tidak Dapat Dipertahankan
Meskipun Real Madrid sempat unggul di awal laga berkat gol Kylian Mbappe di menit kelima, namun Barcelona mampu bangkit dengan cepat. Empat gol langsung dicetak oleh Lamine Yamal, Robert Lewandowski, Raphinha, dan Alejandro Balde sepanjang babak pertama.
Raphinha dan Dominasi Barcelona
Di babak kedua, Raphinha menambah gol keduanya untuk membuat Barcelona unggul 5-1. Vinicius Junior mencetak gol hiburan untuk Real Madrid, namun skor akhir tetap 2-5 untuk kemenangan Barcelona.
Kritik kepada Carlo Ancelotti
Setelah kekalahan telak ini, sorotan langsung tertuju pada pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Meskipun dikenal dengan strategi dan pengelolaan tim yang baik, Ancelotti mendapat banyak kritik dari warganet dan penggemar sepakbola.
Reaksi dari Fans
Beberapa komentar menarik dilontarkan oleh para penggemar, termasuk yang membandingkan Ancelotti dengan mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Ada juga yang mempertanyakan mengapa Ancelotti tidak dipecat setelah kekalahan tersebut.
Kesimpulan
Kekalahan Real Madrid di final Piala Super Spanyol 2024 menjadi pembelajaran bagi tim dan pelatih. Ancelotti perlu melakukan evaluasi dan perbaikan agar bisa kembali ke jalur kemenangan. Semoga kekalahan ini menjadi motivasi untuk tampil lebih baik di pertandingan selanjutnya.