Bansos Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah untuk membantu keluarga miskin yang memenuhi syarat. Dana sebesar Rp 28,7 triliun telah disiapkan untuk diberikan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dalam program ini. Bansos PKH tahap pertama telah dimulai pada bulan Januari hingga Maret tahun ini.
Cara mudah untuk mengecek apakah Anda atau keluarga Anda termasuk penerima bansos PKH adalah dengan memeriksa Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga. Setiap penerima bansos PKH akan didata oleh Kementerian Sosial berdasarkan informasi yang tertera dalam KTP mereka.
Ada beberapa cara untuk melakukan pengecekan bansos PKH secara online. Salah satunya adalah melalui aplikasi resmi yang dapat diunduh melalui Play Store. Setelah mengunduh aplikasi, Anda dapat membuat akun dengan mengisi data diri seperti nama lengkap, NIK, alamat lengkap, email, dan password. Selain itu, Anda juga perlu melampirkan swafoto dan foto KTP. Setelah akun berhasil dibuat, Anda dapat memeriksa status penerima bansos melalui profil akun Anda.
Selain melalui aplikasi, Anda juga dapat mengecek status penerima bansos PKH melalui situs resmi yang disediakan oleh Kementerian Sosial. Dengan mengunjungi https://cekbansos.kemensos.go.id/, Anda dapat memasukkan informasi provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa, serta nama penerima manfaat sesuai dengan informasi yang tertera pada KTP. Setelah mengisi semua informasi yang diperlukan, Anda dapat menekan tombol ‘Cari Data’ untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima bansos PKH atau tidak.
Jadwal pencairan bansos PKH dilakukan secara bertahap, yakni empat kali dalam setahun atau setiap tiga bulan sekali. Tahap pencairan bansos PKH dilakukan pada bulan Januari hingga Maret, April hingga Juni, Juli hingga September, dan Oktober hingga Desember. Proses pencairan bansos PKH dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti datang langsung ke Kantor Pos terdekat, pencairan melalui bank, penyaluran PT Pos Indonesia ke komunitas, atau layanan door to door untuk penerima yang memiliki akses terbatas atau kesulitan mobilitas.
Besaran nominal bansos PKH dibagi berdasarkan kategori penerima, antara lain anak usia dini, ibu hamil, siswa SD, siswa SMP, siswa SMA, lansia berusia 60 tahun lebih, dan disabilitas berat. Setiap kategori penerima memiliki besaran nominal yang berbeda, mulai dari Rp 900.000 hingga Rp 3.000.000 per tahun atau per tahap.
Dengan adanya program bansos PKH, diharapkan dapat membantu meringankan beban keluarga miskin dan memberikan dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Melalui cara-cara cek bansos PKH secara online dan informasi mengenai jadwal pencairan serta nominal bantuan, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan baik. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam memperoleh bantuan sosial yang sesuai dengan kebutuhan.