Hati-hati! Tanda-tanda Penipuan yang Mengaku sebagai Layanan Pelanggan

Pengenalan Modus Penipuan Berkedok Customer Service

Di era digital yang kian berkembang seperti saat ini, berbagai layanan pelanggan (customer service) menjadi lebih mudah diakses, baik melalui telepon, email, atau media sosial. Sayangnya, kemajuan teknologi ini justru dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.

Lewat aksinya, sejumlah oknum mengaku-ngaku sebagai customer service, menawarkan bantuan untuk menyelesaikan persoalan kepada pengguna layanan tertentu, salah satunya layanan dompet digital. Namun, mereka ternyata punya maksud terselubung, yakni untuk mengorek data pribadi dan informasi rahasia.

Korban yang tidak waspada bisa terjerumus ke dalam modus penipuan tersebut. Alhasil rekening tersedot habis. Nah biar kamu nggak menjadi korban Jebakan Badman, penting untuk mengenali ciri-ciri penipuan yang mengatasnamakan customer service. Apa saja?

Ciri-Ciri Penipuan Berkedok Customer Service

Menghubungi Bukan dari Nomor Resmi

Penipu sering kali menggunakan nomor telepon yang menyerupai nomor customer service atau call center resmi suatu lembaga. Kendati demikian, nomor tersebut palsu karena biasanya diawali dengan angka seperti 021, +621, atau simbol tambah (+) sebelum nomor telepon.

Nadanya Terkesan Memaksa

Untuk menekan calon korban, pelaku penipuan berkedok CS palsu sering menciptakan rasa panik. Misalnya saja dengan mengatakan akun kamu bermasalah. Jika berada di situasi ini, penting untuk tetap tenang. Jangan terburu-buru mengambil keputusan. Alangkah baiknya Anda mengidentifikasi ulang penelepon.

Meminta Data Pribadi

Meminta data pribadi menjadi salah satu cara yang kerap dilakukan oleh para penipu dalam menjalankan aksinya. Oknum CS palsu akan meminta sejumlah informasi yang bersifat krusial, seperti kode one-time password (OTP) atau PIN, dengan alasan agar dapat memblokir akun atau rekening pengguna.

Tips Menghindari Jebakan Badman

Supaya terhindar dari modus CS palsu, penting bagi kamu untuk memonitor atau mengecek langsung keaslian akun atau link yang menghubungimu dan mengaku dari DANA. Jika CS mencurigakan tersebut meminta data pribadimu seperti PIN, Kode OTP, dan lainnya jangan pernah diberi ya. Pasalnya, CS DANA yang asli tidak akan pernah meminta data pribadi ini.

Setelah memonitor, kamu bisa lakukan konfirmasi ulang akun/nomor/link palsu yang mencurigakan melalui fitur keamanan DANA Protection yang tersedia di aplikasi DANA. Dengan begini, kamu bisa semakin yakin apakah yang menghubungimu tersebut benar dari CS asli DANA atau tidak.

Jika kamu masih menemukan aktivitas mencurigakan, segeralah melapor melalui fitur Laporkan via Aduan Nomor yang ada di halaman DANA Protection. Nantinya, kamu akan langsung terhubung dengan layanan dari Komdigi. Dengan begitu, kamu nggak hanya membantu diri sendiri terhindar dari penipuan online, tetapi juga membantu pengguna DANA yang lain.

Akses Informasi Lebih Lanjut

Itu dia cara sederhana menghindari Jebakan Badman berkedok CS palsu yang bisa merugikanmu. Jangan lupa akses informasi melalui platform resmi DANA Indonesia di website di https://dana.id, serta media sosial resmi DANA di Facebook, Twitter, dan Instagram @dana.id dan manfaatkan layanan DIANA di aplikasi DANA atau e-mail [email protected] biar terhindar dari modus pihak tak bertanggung jawab ya.

(prf/ega)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *