Kunjungan Menlu ke BPK: Agenda dan Pembahasan Utama

Kunjungan Menlu ke BPK: Agenda dan Pembahasan Utama

Pada hari ini, Menteri Luar Negeri Sugiono melakukan kunjungan ke Kantor Pusat Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Dalam kunjungan tersebut, Sugiono mendapatkan penjelasan mengenai peran BPK di kancah internasional.

Peran BPK di Dunia Internasional

Sugiono menyatakan, “Tadi juga kita dipaparkan mengenai kiprah BPK di dunia internasional, bagaimana kepercayaan yang diberikan oleh beberapa organisasi internasional yang menjadikan BPK sebagai eksternal auditor, ini merupakan sesuatu yang berjalan beberapa lama.” Hal ini menunjukkan apresiasi terhadap kredibilitas BPK dalam arena internasional.

BPK Sebagai Pemeriksa Eksternal

BPK telah terpilih sebagai pemeriksa eksternal pada berbagai organisasi internasional, termasuk Organization for the Prohibition of Chemical Weapons (OPCW), International Atomic Energy Agency, International Maritime Organization, Inter-Parliamentary Union, Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries and Food Security, World Intellectual Property Organization, dan International Tribunal for the Law of the Sea. Prestasi ini menunjukkan komitmen BPK dalam menjaga integritas dan transparansi di tingkat global.

Dukungan Kemenlu terhadap BPK

Sugiono juga menyampaikan dukungannya terhadap BPK terkait pemilihan United Nation Board of Auditor (UNBoA). Budi Prijono, Wakil Ketua BPK, menekankan pentingnya dukungan dari Kemenlu dalam pertemuan di PBB terkait dengan UNBoA. Dukungan ini menjadi kunci dalam memperkuat peran BPK di tingkat internasional.

Peran BPK dalam Visi Indonesia Emas 2045

Peningkatan peran BPK di dunia internasional sejalan dengan pencapaian visi Indonesia Emas 2045, terutama dalam memperkuat kepemimpinan dan pengaruh Indonesia di kawasan dan global. BPK diharapkan dapat menjadi lembaga yang tepercaya dalam pemeriksaan keuangan negara.

READ  Kriteria Ideal Bagi Calon Kekasih: Ganteng, Berprestasi, dan Berjiwa Pemimpin

Akreditasi Internasional

BPK RI telah menerima akreditasi internasional dari berbagai organisasi, termasuk International Organization of Supreme Audit Institutions (INTOSAI), Asian Organization of Supreme Audit Institutions (ASOSAI), dan ASEAN Supreme Audit Institutions (ASEANSAI). Dukungan dari Kementerian Luar Negeri sangat penting dalam memperkuat peran BPK di tingkat internasional.

Harapan ke Depan

Budi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Kementerian Luar Negeri atas dukungan yang telah diberikan. BPK berharap dukungan tersebut akan terus berlanjut dalam persiapan Kepemimpinan BPK RI pada Organisasi BPK sedunia pada tahun 2028 – 2031. Hal ini merupakan langkah penting dalam menjaga integritas dan kredibilitas BPK di tingkat global.

Kesimpulan

Dengan semakin meningkatnya peran BPK di dunia internasional, diharapkan lembaga ini dapat terus memberikan kontribusi positif dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas keuangan negara. Dukungan dari Kementerian Luar Negeri merupakan faktor kunci dalam memperkuat posisi BPK sebagai lembaga pemeriksa yang tepercaya di tingkat global.

(acd/acd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *