Motor listrik bekas merupakan pilihan yang menarik bagi banyak orang yang membutuhkan kendaraan tetapi memiliki keterbatasan dana. Namun, mencari motor listrik bekas bisa menjadi tantangan karena jarang ditemukan di dealer resmi. Mengapa hal ini terjadi? Berikut adalah beberapa alasan mengapa dealer jarang menjual motor listrik bekas:
1. Populasi Motor Listrik Lebih Sedikit Dibanding Motor Bensin
Dibandingkan dengan motor bensin yang jumlahnya mencapai 130 juta unit, populasi motor listrik hanya sekitar 75 ribu unit. Keterbatasan jumlah motor listrik membuat kesempatan jual beli motor bekas menjadi lebih sulit dibandingkan dengan motor konvensional.
2. Biasanya Dijual Secara Personal
Motor listrik bekas biasanya dijual secara personal oleh pemiliknya, bukan melalui dealer resmi. Penjualan motor bekas ini seringkali ditemui di berbagai situs marketplace online, sehingga memudahkan pembeli yang tertarik untuk menemukan motor listrik bekas yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
3. Baru Populer
Motor listrik mulai populer sekitar tahun 2020, sehingga masih banyak pemilik yang masih merasa nyaman menggunakan motor listrik mereka dan belum berpikir untuk menjualnya. Selain itu, minat masyarakat terhadap motor listrik baru masih lebih tinggi dibandingkan dengan motor listrik bekas.
Apakah Motor Listrik Bekas Masih Bernilai?
Meskipun bekas, motor listrik masih tetap memiliki nilai yang cukup tinggi. Ketika baterai motor listrik mulai menurun kinerjanya, pemilik tidak perlu mengeluarkan biaya besar untuk menggantinya seperti yang terjadi pada mobil listrik. Selain itu, motor listrik dari merek ternama yang memiliki layanan purna jual yang baik lebih diminati oleh pembeli. Hal ini karena konsumen memiliki jaminan untuk mendapatkan layanan perbaikan jika terjadi kerusakan pada motor listrik bekas yang mereka beli.
Dengan demikian, kualitas motor listrik dan layanan purna jual menjadi faktor penting dalam menentukan nilai motor listrik bekas. Motor listrik bekas dari merek yang terkenal dan memiliki layanan purna jual yang baik cenderung memiliki nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan motor listrik bekas dari merek yang kurang terkenal.
Dalam membeli motor listrik bekas, konsumen juga perlu memperhatikan kondisi motor secara keseluruhan, termasuk kualitas baterai, performa mesin, dan kondisi fisik motor. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, konsumen akan mendapatkan motor listrik bekas yang memiliki nilai yang baik dan dapat digunakan dengan nyaman dalam jangka waktu yang lama.
Dengan demikian, meskipun motor listrik bekas sulit ditemukan di dealer resmi, konsumen masih memiliki banyak opsi untuk mendapatkan motor listrik bekas yang berkualitas melalui penjualan personal dan situs marketplace online. Dengan memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai motor listrik bekas, konsumen dapat memilih motor listrik bekas yang sesuai dengan kebutuhan dan budget mereka.