Faktor Utama Penyebab Air Keruh
Direktur Pelayanan PAM Jaya, Syahrul Hasan, mengungkapkan bahwa faktor utama air keruh dan aliran air yang kecil di Jakarta disebabkan oleh kebocoran pada pipa jaringan. Kebocoran ini terjadi akibat aktivitas pengeboran yang mengenai pipa PAM Jaya.
“Salah satu faktor utama adalah terjadinya kebocoran pada jaringan. Dengan adanya kebocoran tersebut, air yang diproduksi tidak sesuai dengan yang dirasakan oleh masyarakat,” kata Syahrul dalam konferensi pers di Balai Kota Jakarta.
Menurut Syahrul, ketika terdapat pekerjaan yang berkaitan dengan utilitas di jalan-jalan Jakarta yang melibatkan pengeboran, seringkali pipa PAM Jaya terkena dampaknya. Hal ini mengakibatkan keluhan yang dialamatkan kepada PAM Jaya.
Standar Air PAM Jaya
Syahrul menjelaskan bahwa air yang diproduksi oleh PAM Jaya sudah memenuhi standar air minum. Namun, akibat kebocoran pada jaringan, air PAM menjadi keruh dan alirannya terhambat.
“Standar kami adalah air minum, dan kami meyakinkan hal tersebut,” ujarnya.
Koordinasi dan Integrasi dalam Penanganan Kebocoran
Syahrul mengakui bahwa kebocoran pipa berada di luar kendali PAM Jaya. Untuk mengatasi masalah ini, PAM Jaya telah menyiapkan peta GIS untuk memperlihatkan data geografis yang dapat membantu menentukan batas wilayah kerja pipa PAM Jaya.
“Koordinasi dan integrasi sangat penting. Kami memiliki peta GIS yang dapat membantu, namun terkadang masalah anggaran yang optimal dapat berdampak pada pekerjaan kami,” tambahnya.
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu