Siapakah Liang Wenfeng?
Liang Wenfeng, pria berusia 39 tahun, adalah pendiri startup AI yang sedang naik daun, DeepSeek. Meskipun tidak terlalu suka menonjolkan diri, namun namanya mulai dikenal luas sejak 20 Januari 2025 saat ia berpidato dalam sebuah simposium tertutup yang dipimpin oleh Perdana Menteri China, Li Qiang.
Latar Belakang
Liang lahir di Guangdong dan menempuh pendidikan di Zhejiang, salah satu pusat teknologi tinggi di China seperti Alibaba. Pada tahun 2015, ia mendirikan perusahaan pengelolaan dana investasi bernama High Flyer Quantitive Investment Management. Perusahaan ini berhasil mengumpulkan aset hingga USD 8 miliar yang sebagian di antaranya dialokasikan untuk mendanai riset AI di DeepSeek.
Pencapaian
Pada tahun 2022, High Flyer dilaporkan memiliki 10 ribu unit chip GPU A100 dari Nvidia yang performanya tinggi. Chip tersebut digunakan untuk menciptakan sistem AI yang inovatif. Meskipun AS membatasi penjualan chip tersebut ke China, DeepSeek berhasil mengkombinasikannya dengan chip Nvidia lain yang lebih rendah kekuatannya.
Misi DeepSeek
Menurut Liang, misi DeepSeek adalah untuk terus memajukan teknologi AI sehingga China dapat menjadi pemimpin dalam bidang tersebut. Setelah bertahun-tahun bergantung pada inovasi dari negara-negara barat, Liang percaya bahwa China harus mampu berkontribusi secara mandiri dalam perkembangan AI.
Visi Ke Depan
Liang meyakini bahwa China tidak boleh terus-terusan hanya mengikuti tren. Perbedaan antara keaslian dan imitasi sangatlah penting. Jika China tidak berubah, maka negara ini akan selalu tertinggal dalam inovasi AI.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Liang Wenfeng adalah sosok yang misterius namun memiliki visi yang jelas dalam mengembangkan teknologi AI di China. Dengan dedikasinya yang tinggi, DeepSeek diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam dunia teknologi.