Seperti yang dilansir oleh AFP, bencana banjir dan tanah longsor telah melanda wilayah Republik Demokratik Kongo bagian timur, tepatnya di kota pertanian Nkubi. Otoritas setempat menyebut bahwa terdapat sembilan orang yang tewas akibat peristiwa tragis ini.
Peristiwa Mengerikan di Nkubi
Peristiwa tersebut terjadi ketika banjir dan longsor menghantam kawasan tersebut, menghanyutkan sejumlah rumah dan menghancurkan bangunan milik koperasi pertanian setempat serta beberapa ladang milik warga. Administrator wilayah Kalehe, Thomas Bakenga, menyatakan bahwa korban tewas mayoritas berasal dari satu keluarga.
“Seorang ibu dan tujuh anaknya meninggal ketika rumah keluarganya dilanda tanah longsor. Orang kesembilan yang terbunuh adalah seorang gadis di tempat pengungsian,” ujar Bakenga.
Tragedi dan Peringatan
Kawasan sekitar Nkubi, yang terletak di lereng bukit hijau, telah dilanda hujan lebat sejak Jumat (22/11) waktu setempat. Bakenga menyebut bencana yang terjadi pada Sabtu (23/11) sebagai sebuah tragedi.
“Apa yang terjadi benar-benar sebuah tragedi. Kami telah mengimbau masyarakat untuk menghindari membangun rumah di lereng,” tambahnya.
Delphin Birimbi, ketua kelompok masyarakat setempat, menambahkan bahwa kerusakan struktural juga cukup besar. Hujan lebat sering kali menyebabkan banjir dan merenggut banyak nyawa di beberapa wilayah di Kongo. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, hujan juga terjadi di luar musim hujan, menambah risiko bencana alam seperti ini.
Upaya Penanggulangan Bencana
Untuk mengatasi risiko banjir dan tanah longsor di wilayah ini, diperlukan langkah-langkah preventif yang lebih proaktif. Pemerintah setempat perlu meningkatkan sistem peringatan dini, memperkuat infrastruktur pengamanan, dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya yang dapat ditimbulkan oleh kondisi geografis seperti lereng bukit.
Selain itu, penting bagi pemerintah untuk bekerja sama dengan lembaga internasional dan organisasi kemanusiaan untuk memperkuat kapasitas dalam menanggulangi bencana alam. Pelatihan dan pendidikan mengenai penanganan darurat juga perlu ditingkatkan agar masyarakat dapat merespons dengan cepat dan tepat saat terjadi bencana serupa di masa depan.
Kesimpulan
Banjir dan tanah longsor di Nkubi merupakan peristiwa yang menyedihkan dan mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan dan kewaspadaan dalam menghadapi ancaman alam. Semoga tragedi ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih serius dalam mengatasi risiko bencana dan melindungi nyawa manusia dari bahaya yang mengintai.
Teruslah mengikuti perkembangan berita terkait bencana alam di seluruh dunia, dan mari bersama-sama berperan aktif dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.
