Demi AI, Mark Zuckerberg Menggelontorkan Dana Rp 970 Triliun

Meta, perusahaan teknologi yang dipimpin oleh CEO Mark Zuckerberg, telah mengumumkan rencana ambisius dalam pengembangan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Dalam pengumuman terbarunya, Zuckerberg menyatakan Meta akan menginvestasikan sekitar USD 60 miliar atau sekitar Rp 970 triliun dalam belanja modal tahun 2025 untuk terus membangun infrastruktur kecerdasan buatannya.

Investasi dalam AI

Menurut Zuckerberg, tahun 2025 akan menjadi titik balik penting bagi AI, dan Meta akan menjadi salah satu pelopor dalam pengembangan teknologi ini. Perusahaan sedang membangun data center raksasa untuk mendukung teknologi AI-nya. Selain itu, Meta juga berencana untuk menghadirkan sekitar 1 gigawatt komputasi dan akan memiliki lebih dari 1,3 juta unit pemrosesan grafis.

Potensi Pengembangan AI Meta

Zuckerberg menyebut upaya ini sebagai langkah besar yang akan mendorong produk dan bisnis inti Meta ke tingkat baru. Diharapkan investasi ini akan membuka inovasi bersejarah dan memperluas kepemimpinan teknologi Amerika.

Dampak pada Pasar Saham

Pasca pengumuman tersebut, saham Meta ditutup pada level tertinggi sepanjang masa, mencapai USD 647,49. Investor optimis terhadap masa depan Meta karena perusahaan telah menggelontorkan dana besar untuk pengembangan AI dan penelitian teknologi dalam beberapa tahun terakhir.

Kompetisi di Pasar AI

Meskipun optimis, pasar AI saat ini sangat kompetitif. Para raksasa teknologi bersaing ketat dalam mengembangkan layanan AI masing-masing, dan dibutuhkan waktu sebelum investor mulai melihat hasil dari investasi ini.

Strategi Pengembangan AI

Dalam komunikasi dengan investor pada bulan April 2023, Zuckerberg memperkirakan Meta akan membutuhkan beberapa tahun untuk mengubah produk AI menjadi layanan yang menguntungkan. Saat ini, sebagian besar pendapatan Meta masih berasal dari iklan digital.

READ  Ponselmu Masuk Daftar dengan 14 HP Teratas dalam Radiasi Tertinggi

Visi Zuckerberg

Zuckerberg berharap asisten digital AI Meta akan menjadi asisten terkemuka yang melayani lebih dari 1 miliar orang. Dengan modal yang dimiliki, Meta siap untuk terus berinvestasi dalam pengembangan AI dan teknologi di masa depan.

Kesimpulan

Dengan rencana ambisius ini, Meta berpotensi menjadi pemimpin dalam pengembangan AI dan teknologi di masa depan. Investasi besar ini menunjukkan komitmen Meta dalam memajukan teknologi untuk kebaikan banyak orang.

Persiapan Menuju Masa Depan

Dengan langkah-langkah yang ditempuh oleh Meta, dunia teknologi dapat berharap akan adanya terobosan baru dan inovasi yang akan membawa manfaat bagi masyarakat global. Meta siap untuk menghadapi masa depan dengan percaya diri dan determinasi yang tinggi.

(fyk/fay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *